India telah mengeluarkan mandat kepada semua produsen dan importir ponsel cerdas yang mewajibkan mereka memasang aplikasi keamanan siber milik negara. Namun Apple dilaporkan tidak akan mematuhinya, dengan alasan masalah privasi dan keamanan. menurut Reuters.

Aplikasi tersebut, yang disebut Sanchar Saathi (yang berarti pendamping komunikasi), diharapkan dapat mempercepat proses menemukan perangkat yang hilang atau dicuri dan menghentikan penyalahgunaannya, menurut salah satu peneliti. Siaran pers pemerintah pada hari Senin. Pernyataan tersebut juga menyatakan bahwa perusahaan, termasuk Samsung dan Xiaomi, harus “berusaha” menggunakan pembaruan perangkat lunak untuk mengunduh aplikasi pada ponsel pintar yang dibeli sebelumnya.

Aplikasi Sanchar Saathi hadir dengan situs web lengkap yang dirancang untuk melaporkan koneksi palsu dan melacak ponsel yang hilang. Namun, para kritikus khawatir bahwa aplikasi tersebut adalah cara pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi untuk menjangkau setiap ponsel pintar di India.

Pesan dari pemerintah India sejauh ini beragam. Dalam pengumuman publik pada hari Senin, disebutkan bahwa perusahaan harus mematuhinya dalam waktu 90 hari dan melaporkan dalam waktu 120 hari. Pernyataan tersebut juga menyatakan bahwa aplikasi harus “mudah terlihat dan dapat diakses oleh pengguna akhir pada saat penggunaan pertama atau pengaturan perangkat dan fungsinya tidak dinonaktifkan atau dibatasi.”

Namun, hari ini, Menteri Komunikasi Uni India Shri Jyotiraditya Scindia pria Bahwa permohonan tersebut “sepenuhnya demokratis dan sepenuhnya bersifat sukarela”. Dia menambahkan bahwa pengguna dapat menonaktifkan atau menghapusnya “kapan saja”.

Pada saat yang sama, sumber industri mengatakan Reuters Apple tidak akan berkomitmen untuk melakukan pra-instal aplikasi. Masih harus dilihat apakah penurunan ini akan terus berlanjut karena Apple telah tunduk pada mandat pemerintah di masa lalu. Baru-baru ini, mereka menghapus dua aplikasi kencan terbesar untuk komunitas LGBTQ+ di Tiongkok, atas perintah dari otoritas sensor dan sensor internet negara tersebut.

Tautan sumber